1. Belalang
Setelah menghabiskan 17 tahun di dalam tanah, serangga bersuara nyaring, tonggeret akan bermigrasi menuju dunia luar untuk berkumpul bersama, bernyanyi,
dan kawin. Penampilan mereka yang sinkron, efektif menjauhkan
tonggeret dari pemangsa selama lima minggu kehidupan dewasanya. Jarak
migrasi tonggeret beragam, mulai dari beberapa inci hingga ribuan
kilometer.
2. Lemming
Hewan pengerat mirip hamster dan tikus ini akan melakukan migrasi
dengan kecepatan tinggi dari habitat asalnya, Kutub Utara. Sejumlah
ilmuwan mengatakan penyebab migrasi besar-besaran ini terjadi karena
populasi lemming membludak tanpa diiringi oleh persediaan pangan yang
cukup. Lemming dapat bergerak sejauh 16 kilometer dalam satu hari.
3. Wildebeests
Hewan herbivora ini akan melakukan apa saja demi menemukan padang rumput yang lebih hijau. Serengeti wildebeest beserta zebra dan rusa mampu berkelana ratusan kilometer dalam sebuah rombongan untuk menghindari musim kering di Tanzania dan Kenya.
4. Kura-kura Hijau
Insting keibuan seekor kura-kura hijau memaksanya kembali ke tempat kelahiran untuk memulai kehidupan dengan keluarganya. Kura-kura hijau yang sedang hamil dapat berenang ribuan kilometer dari tempat berkembangbiak di Brasil menuju lautan Atlantik Selatan ke pulau Ascension.
5. Salmon
Setelah menghabiskan bertahun-tahun di lautan, ikan
salmon akan kembali ke tempat kelahirannya di wilayah sungai air
tawar untuk berkembangbiak dan mati. Demi mencapai tujuan, mereka rela
berenang melawan arus deras sejauh ratusan kilometer, walaupun itu berarti tiba dalam keadaan menyedihkan.
6. Hummingbird Berleher Rubi
Sebelum terbang sejauh 804 kilometer menuju Amerika Pusat, burung hummingbird berleher rubi akan hinggap di bunga, memakan serangga,
dan menghisap getah pohon. Burung yang memiliki kepakan supercepat
ini akan mengkonsumsi dua gram lemak, hampir dua kali bobot tubuhnya
untuk melakukan perjalanan tanpa henti dari Amerika Utara melintasi
teluk Meksiko.
7. Kupu-kupu Monarch
Migrasi jarak jauh adalah ciri khas dari kupu-kupu Monarch. Setiap musim semi, ribuan kupu-kupu bersayap lebar ini terbang ke barat menuju California
dan Mexico. Sedangkan pada musim panas, kupu-kupu Monarch
berekspedisi sejauh 4828 kilometer melalui AS dan Kanada. Hingga kini,
kekompakan kupu-kupu Monarch dalam bermigrasi masih menjadi misteri
bagi kaum ilmuwan.